Latest News

Monday, 5 February 2018

Bgm Anda Menerima Kekurangan Istri atau Suami Anda ? - Share Kisah Ini Kpd Teman Anda.


Seorang pria menikahi seorang gadis cantik. 
Dia sangat mencintainya. 
Suatu hari sang istri mengalami penyakit kulit. 
Perlahan-lahan dia mulai kehilangan kecantikannya. 

Kebetulan suatu hari suaminya pergi untuk tur. Ketika kembali ia mengalami kecelakaan dan kehilangan penglihatannya, namun kehidupan pernikahan mereka terus berjalan seperti biasa. Tapi seiring hari berlalu, sang istri kehilangan kecantikannya secara bertahap. 
Suami buta tidak menganggapnya dan tidak ada perbedaan dalam kehidupan pernikahan mereka. 
Dia terus mencintainya, demikian juga sang istri juga sangat mencintainya.

Suatu hari sang istri meninggal. 
Kematiannya membawa kesedihan yang mendalam bagi sang suami. 
Dia menyelesaikan acara penguburan dan ingin meninggalkan kota itu.
Seorang pria dari belakang menyapa dan mengatakan, sekarang bagaimana Anda akan menjalani semuanya sendirian? 

Selama ini istri Anda biasanya membantu Anda.
Dia menjawab, "Sebenarnya saya tidak buta, saya berpura-pura, karena jika dia tahu aku bisa melihat keburukan dirinya, itu akan menyakitkan dirinya lebih dari penyakitnya". 
Jadi saya pura-pura buta. 
Dia adalah seorang istri yang baik, Aku hanya ingin membuatnya bahagia.

Terkadang bagus bagi kita menutup mata dan mengabaikan kekurangan orang lain agar supaya selalu menjadi bahagia.

Tidak peduli berapa kali gigi menggigit lidah, mereka masih tinggal bersama dalam satu mulut. 
Itulah semangat PENGAMPUNAN.

Meskipun kedua mata tidak melihat satu sama lain, mereka melihat hal-hal bersama-sama, berkedip secara bersamaan dan menangis bersama-sama. 
Itulah KESATUAN.

Semoga Tuhan memberikan kita semua semangat pengampunan dan kebersamaan.

1) Sendirian, saya bisa 'berkata',
 tetapi bersama-sama kita bisa 'berbincang'.
2) Sendirian, saya bisa 'menikmati', 
tetapi bersama-sama kita bisa 'merayakan'.
3) Sendirian, saya bisa 'tersenyum',
tetapi bersama-sama kita bisa 'bersenda gurau'.

Itulah keindahan hubungan manusia. Kita bukanlah apa-apa tanpa satu sama lain. 
Tetaplah saling terhubung.

Silet cukur itu tajam, 
tetapi tidak dapat memotong pohon; 
Kapak itu kuat tapi tidak bisa memotong rambut.

Pesan Moral:
Semua orang penting menurut tujuan uniknya masing-masing. 
Jangan pernah memandang ke bawah (rendah) kepada siapa pun, kecuali kita mengagumi sepatu mereka.

Sediakan waktu utk hidup dalam Komunitas, hidup ini anugerah, jadikan hidup Kita signifikan (berdampak buat banyak orang).
The best is yet to come. (Yang Terbaik pasti datang dalam hidup kita). Amin. (roti-takberagi.blogspot.co.id)

Tags

Recent Post